JAYAPURA – Klub PSBS Biak Numfor kini memiliki wajah baru. Manajemen klub berjulukan Badai Pasifik itu telah resmi memperkenalkan skuad lengkap mereka beserta logo dan jersey anyar yang disiapkan untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2024/2025. Launching skuad, logo dan jersey baru PSBS Biak itu berlangsung di Hotel Swissbel Kota Jayapura, Sabtu (27/7/2024).
Sebanyak 29 pemain PSBS telah diperkenalkan ke publik. Mereka yakni Muhammad Tahir, Nelson Alom, Mario Fabio Londok, Melvis Uaga, Diandra Diaz, Febrianto Uopmabin, Thomas Wandikbo, Alexsandro Ferreira, Alberto “Beto” Goncalves, Fabiano Beltrame, Andika Wisnu, dan Otto Kapisa.
Kemudian sederet legiun anyar, yakni Marckho Meraudje, Donny Harold Monim, Todd Rivaldo Ferre, Jems Kelly Sroyer, Herwin Tri Saputra, Damianus Yano Putra, Pualam Bahari, Yohanes Kandaimu, Armando Obet Oropa, Barnabas Sobor, John Pigai, Takuya Matsunaga, Abel Arganaraz, Julian Velasquez, Gabriel Esparza, Jonatan Machado, dan Williams Lugo.
Presiden klub PSBS, Yan Permenas Mandenas mengatakan lewat peluncuran tersebut, manajemen PSBS ingin memperkenalkan langsung skuad lengkap, logo hingga jersey baru yang akan dikenakan pada kompetisi Liga 1 2024/2025.
“Melalui iven ini kita ingin memperkenalkan secara luas jersey dan logo baru kita, beserta skuad dan manajemen yang akan terlibat di kompetisi Liga 1 musim ini,” kata Mandenas.
Jersey dan logo baru yang dirilis oleh PSBS didesain dengan merepresentasikan ciri khas Papua dan juga berdasarkan masukkan atau saran dari para penggemar.
“Manajemen PSBS mencoba melakukan penyesuaian berdasarkan masukkan dari masyarakat luas dan komunitas suporter, sehingga kita harus perkenalkan ke publik sehingga nanti tidak ada pertanyaan dari publik soal jersey dan logo,” ujarnya.
Selain mengumumkan skuad, manajemen PSBS juga memperkenalkan logo beserta jersey baru mereka. Logo baru PSBS itu berbentuk burung cenderawasih dalam lingkaran biru.
General Manager PSBS, Deddy Adrianto menjelaskan logo baru tersebut bergambar cenderawasih untuk menampilkan keindahan yang menjadi ciri khas Papua. Logo bergambar cenderawasih itu dipadukan dengan guratan garis panjang yang memiliki arti semangat tak pernah padam sesuai julukan klub PSBS, Badai Pasifik.
Dengan adanya logo baru itu, manajemen PSBS berharap bisa berdampak pada penampilan tim mereka dan dapat bersaing dengan klub-klub lain di Liga 1 nanti.
“Jadi dengan logo ini besar harapan kita untuk membawa PSBS Biak melaju dan bersaing dengan klub besar lainnya,” ujarnya.
Sementara jersey anyar mereka kali ini berwarna tosca dengan terdapat corak batik ukiran karerin ciri khas masyarakat Biak. Jersey tersebut memakai apparel lokal bernama Kasumasa yang dalam bahasa Biak memiliki arti terima kasih.
“Jersey kita di liga 1 dipersembahkan oleh merk apparel yang berasal dari Biak, Kasumasa. Kasumasa ini memproduksi bukan hanya jersey tapi juga mensupport aktivitas olahraga tim kita pada umumnya,” kata Adrianto. (Djaps)