Jayapura, Euforia.id | Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menjamin ketersediaan bahan pokok (bapok) bagi masyarakat saat menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Jaminan ini disampaikan langsung oleh Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Papua, Andry.
Andry menyebutkan bahwa para pengusaha, distributor, dan ritel telah melakukan penyetokan barang dalam jumlah besar.
Stok yang disiapkan ini bukan hanya cukup untuk Nataru, namun diantisipasi mampu mencukupi kebutuhan hingga momentum Ramadan tahun depan.
Hal ini dipertimbangkan mengingat jarak waktu antara Nataru dan Ramadan yang cukup berdekatan.
“Barang yang distok bukan hanya sampai Nataru, namun hingga Ramadan mendatang. Sebab, jarak antaran Nataru dan Ramadan berdekatan,” kata Andry.
Lebih lanjut, Andry memastikan bahwa stok bapok dan komoditas pertanian di Papua saat ini terpantau aman dan terkendali.
Berdasarkan laporan dari Bulog, stok beras di gudang bahkan diklaim tercukupi hingga dua bulan ke depan.
Untuk menjaga kestabilan harga di pasaran, Pemprov Papua akan mengambil tindakan preventif dan tegas. Langkah yang akan dilakukan adalah menggelar pasar murah dan melaksanakan inspeksi mendadak (sidak).
Sidak ini akan menyasar pasar tradisional hingga tingkat distributor guna memastikan harga dan ketersediaan barang.
Pemprov Papua berkomitmen untuk memastikan keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, dan kelancaran distribusi barang bagi seluruh masyarakat.














