Jayapura, Euforia.id | Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Jayapura, Suliyono, menjelaskan bahwa untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan, perlu ada kolaborasi antara kearifan lokal dan standar nasional.
”Kalau standar nasional, untuk meningkatkan perikanan tangkap, kita harus melakukan fasilitasi,” ujar Suliyono.
Fasilitasi ini, menurut Suliyono, mencakup kelengkapan peralatan tangkap seperti pancing dan lainnya.
“Yang paling menonjol adalah armada, baik kategori 2 GT maupun 3 GT, yang dipakai melaut dengan daya jelajah berbeda. Mayoritas di area tuna menggunakan 3 GT, di situlah yang kita fasilitasi,” jelasnya.
DKP Jayapura sendiri mengklaim juga sudah memfasilitasi nelayan agar tidak kesulitan saat melaut.
“Kami berikan mesin dan rumah untuk membuat es batu, supaya hasil tangkapan tidak membusuk. Saat dibawa ke darat, yang menerima adalah cold storage atau rumah untuk pengawetan. Itu kita fasilitasi rumah dan mesinnya,” tambahnya.
Semua dukungan ini, lanjut Suliyono, termasuk dalam konsep “Kampung Nelayan Merah Putih”.










