JAYAPURA | Anggaran untuk mendukung keikutsertaan kontingen National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Papua pada iven Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Solo, segera dicairkan.
Pj Gubernur Provinsi Papua, Ramses Limbong mengatakan anggaran Rp 7 miliar itu dalam waktu dekat akan direalisasikan kepada kontingen Peparnas Papua.
“Besok atau lusa direalisasikan, kurang lebih Rp 7 miliar, sesuai permintaannya. NPHD-nya melalui staf kita, dinas olahraga. Harapannya itu memang sebelum pembukaan sudah bisa dicairkan,” kata Limbong, Kamis (26/9/2024).
Terpisah, Ketua Kontingen Peparnas Papua, Yohanes Walilo juga mengatakan anggaran untuk mendukung atlet-atlet penyandang disabilitas Papua pada iven Peparnas XVII di Solo sudah bisa dicairkan pada Jumat (27/9/2024) besok.
“Semua kita tunggu perubahan anggaran, malam ini sudah dibuka dan diproses, besok mungkin sudah bisa cair, jadi kita sudah bisa berangkatkan atlet dan kontingen, karena tanggal 1 Oktober semua harus ada di sana,” kata Walilo.
Ia menyatakan kontingen Peparnas Papua baik atlet maupun ofisial sudah harus berada di Solo sebelum hari pembukaan Peparnas XVII.
Untuk itu ia menegaskan kepada seluruh atlet NPCI Papua tak perlu risau karena anggaran akan segera dicairkan.
“Mereka tidak perlu khawatir, anggaran sudah ada, besok pagi dananya sudah masuk rekening, akomodasi dan transportasi sudah aman. teman-teman panitia sudah urus itu,” ujarnya.
Peparnas XVII di Solo dijadwalkan akan berlangsung pada 6-13 Oktober 2024. NPCI Papua menurunkan para atletnya pada 12 cabang olahraga.
