JAYAPURA | PSBS Biak Numfor kembali gagal meraup poin pada laga ketiga kompetisi Liga 1 2024/2025. Mereka baru saja kalah dari PSIS Semarang dengan skor tipis, 1-0 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (23/8).
PSBS membawa pulang pil pahit dari lawatannya itu lewat gol semata wayang dicetak oleh pemain Timor Leste, Paulo Gali Freitas pada menit ke-71.
Hasil minor itu menjadi yang ketiga kalinya dialami oleh PSBS. Pasalnya, pada dua laga sebelumnya, mereka juga kalah dari Persib Bandung (4-1) dan PSM Makassar (1-2).
Pelatih PSBS, Juan Eduardo Esnaider menyebut tim asuhnya bermain di bawah performa terbaik mereka, dan ia berpendapat PSIS memang layak menang.
“Ini bukan penampilan terbaik kita, itu jelas. Mungkin hasil ini memang layak untuk PSIS karena yang menang adalah tim yang hari ini mencetak gol,” kata Esnaider usai laga.
Ia mengaku kecewa dengan penampilan timnya saat menghadapi PSIS, sore tadi.
“Kita tidak senang dengan penampilan kita di laga tadi. Ini bukan hari yang bagus buat tim kita,” keluhnya.
Mantan pemain di klub elit dunia, Real Madrid dan Juventus itu menyadari timnya bermain buruk, tak seperti pada dua laga sebelumnya.
“Itu tidak menjadi alasan bagi kita, penampilan kita agak berbeda dari sebelumnya. Dalam dua pertandingan terakhir, walaupun kita kalah tapi tim kita bisa menunjukkan permainan yang bagus,” ujarnya.
Sementara itu, gelandang asal Jepang, Takuya Matsunaga juga sependapat dengan Esnaider. Hasil yang diraih kontra PSIS tak seperti yang mereka harapkan.
Meski begitu, ia meminta koleganya untuk segera bangkit dan menatap laga berikutnya dengan optimis.
“Pertandingan tadi tidak seperti yang kita harapkan, banyak momen dan peluang bagus, Tapi kita tidak boleh patah hati dan kecewa, sekarang bagaimana kita harus tetap kerja keras, percaya diri dan selalu kompak bersama untuk menatap pertandingan berikutnya,” kata Taki.
Kekalahan dari PSIS membuat posisi PSBS kian terpuruk di zona merah. Mereka menempati peringkat ke-17 atau posisi kedua terbawah pada klasemen sementara Liga 1 dengan nol poin. (Ateng)