Menu

Mode Gelap
Tambah 12 medali, Kontingen Papua Tembus Posisi Kelima Peparnas XVII Para-Angkat Berat Papua Raup 3 Keping Medali Hari Ketiga Peparnas XVII Para-atletik Raih 3 Medali Emas Hari Ketiga Peparnas XVII Dukung Pertumbuhan Bisnis Konsumen di Indonesia, Mitsubishi Fuso Hadirkan Promo Shocktober  Para-atletik Papua Raih 10 Keping Medali di Hari Kedua Peparnas XVII Para-renang Papua Dulang 8 Medali di Hari Kedua Peparnas XVII

Nasional

BMKG Sebut Gerhana Bulan Penumbra akan Terlihat di Langit Papua 

badge-check


					BMKG Sebut Gerhana Bulan Penumbra akan Terlihat di Langit Papua  Perbesar

JAYAPURA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG telah merilis jadwal terjadinya gerhana bulan penumbra yang diperkirakan akan nampak pada 25 Maret 2024.

BMKG menyebut, fenomena itu dapat diamati di sebagian wilayah Indonesia Timur, termasuk Papua.

Lewat siaran persnya, BMKG menjelaskan gerhana bulan penumbra terjadi saat Matahari-Bumi-Bulan dalam posisi sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama.

“Pengamat yang berada di sebelah timur garis miring, yaitu Papua, Papua Barat, dan sebagian Maluku akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan

terbit hingga Gerhana berakhir,” tulis BMKG dalam siaran persnya, Selasa (19/3/2024).

Sementara, keseluruhan proses gerhana bulan penumbra ini tidak bisa diamati di sebagian besar wilayah Indonesia, yakni Maluku Utara, sebagian Maluku, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, dan Aceh.

“Wilayah-wilayah tersebut tidak akan mengamati seluruh fase gerhana karena bulan masih di bawah horizon saat peristiwa itu terjadi,” tulis BMKG.

Fase gerhana bulan penumbra ini dapat diamati di langit Papua dengan perkiraan mulai pukul 13.50 hingga 18.34 WIT.

Seluruh proses gerhana bulan penumbra ini juga dapat dilihat di sebagian besar Amerika dan Kanada. Proses gerhana pada saat Bulan terbit dapat diamati di sebagian kecil Asia, sebagian Australia, Selandia Baru, dan sebagian kecil Rusia. Proses Gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian Eropa dan sebagian Afrika. Gerhana ini tidak akan dapat diamati di sebagian besar Asia, sebagian Australia, sebagian besar Rusia, sebagian Afrika, dan sebagian Eropa.

Gerhana bulan penumbra yang akan terjadi pada 25 Maret 2024 ini merupakan anggota ke 64 dari 71 anggota pada seri Saros 113. Gerhana bulan sebelumnya yang berasosiasi dengan gerhana ini adalah Gerhana Bulan Penumbra 14 Maret 2006.

Adapun gerhana Bulan yang akan datang yang berasosiasi dengan gerhana bulan ini adalah Gerhana bulan penumbra 5 April 2042, yang juga akan dapat diamati dari Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tambah 12 medali, Kontingen Papua Tembus Posisi Kelima Peparnas XVII

9 Oktober 2024 - 19:01 WIB

Para-Angkat Berat Papua Raup 3 Keping Medali Hari Ketiga Peparnas XVII

9 Oktober 2024 - 17:56 WIB

Para-atletik Raih 3 Medali Emas Hari Ketiga Peparnas XVII

9 Oktober 2024 - 16:52 WIB

Para-atletik Papua Raih 10 Keping Medali di Hari Kedua Peparnas XVII

8 Oktober 2024 - 13:38 WIB

Trending di Info Papua