Menu

Mode Gelap
UMP Papua 2025 Naik 6,5 Persen Momen Nataru: Pelindo Perkirakan 2,2 Juta Orang akan Gunakan Kapal Laut Hasil Sidang Komdis PSSI: Persewar Didenda Rp 500 Juta Plus Pengurangan 9 Poin Kemenangan Atas Persita akan Jadi Kado Spesial untuk PSBS Hari HAM Sedunia 2024: Komnas Dorong Penguatan Demokrasi dan Hak Asasi Manusia Jadwal Padat Bikin Pelatih PSBS Biak Kerja Ekstra Demi Konsistensi

Papua

Faktor Alam Perlambat Distribusi Logistik Pilkada di 6 Kampung Kabupaten Sarmi

badge-check


					KPU Provinsi Papua saat menggelar konferensi pers / Dok. Rakyatpapua Perbesar

KPU Provinsi Papua saat menggelar konferensi pers / Dok. Rakyatpapua

JAYAPURA | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua menyatakan sebanyak enam kampung di Kabupaten Sarmi akan menggelar Pemungutan Suara Susulan (PSS) pada Pilkada serentak 2024.

Ketua KPU Provinsi Papua, Steve Dumbon mengatakan bahwa penyebab utama dari pemungutan suara susulan adalah faktor alam.

“Penyebab keterlambatan distribusi logistik bukan disebabkan kesalahan manusia, tapi kondisi alam. logistik dikirim ke TPS harus melalui jalur sungai, namun kondisi saat ini sungai kering. Sehingga speedboat yang digunakan petugas tidak bisa lewat,” kata Steve.

Ia menerangkan, enam TPS tersebut terletak di Distrik Apawer Hulu dan Tor Atas. Sebanyak 5 TPS berada Distrik Apawer Hulu, sementara satu TPS di Distrik Tor Atas.

“Kita upayakan hari ini (Kamis, 28/11/2024) logistik bisa sampai di kampung. Sehingga bisa dilakukan pemungutan suara susulan,” ucapnya.

Lanjutnya, pelaksaan Pilkada 2024 kali ini lebih baik dari sebelumnya. Khususnya menyangkut distribusi logistik ke tempat pemungutan suara.

Steve Dumbon menerangkan, distribusi logistik pada Pemilu yang lalu cukup banyak mengalami hambatan di beberapa kabupaten. Contohnya Mamberamo Raya, Sarmi dan Waropen.

“Saat Pemilu di Mamberamo Raya banyak TPS yang terpaksa melakukan Pemungutan Suara Susulan (PSS). Termasuk di Distrik Kirihi dan Walai di Kabupaten Waropen,” kata Steve.

Namun pada Pilkada kali ini, proses distribusi logistik Pilkada berjalan dengan cukup baik. Daerah yang awalnya diprediksi mengalami hambatan, Puji Tuhan tidak ada hambatan,” ucapnya.

Selain itu, kata Steve di sisi penyelenggaraan juga mengalami kemajuan. Secara umum pemungutan suara di TPS terlaksana dengan baik tanpa kendala berarti.

“Cuma memang ada catatan karena ada keterlambatan distribusi logistik di Distrik Heram akibat hujan deras. Sehingga distribusi logistik masih dilakukan sampai jam 7 pagi,” ujar Steve. (*)

Baca Lainnya

UMP Papua 2025 Naik 6,5 Persen

11 Desember 2024 - 21:09 WIB

Hasil Sidang Komdis PSSI: Persewar Didenda Rp 500 Juta Plus Pengurangan 9 Poin

11 Desember 2024 - 14:45 WIB

Kemenangan Atas Persita akan Jadi Kado Spesial untuk PSBS

11 Desember 2024 - 13:20 WIB

Yunus Wonda – Haris Richard Yocku Raih Suara Terbanyak di Pilkada Jayapura

10 Desember 2024 - 12:02 WIB

Trending di Papua