Euforia.id | Simone Inzaghi tak redup di tengah kepungan pelatih-pelatih tenar pada ajang bergengsi Eropa. Dia berhasil melenggang ke Final Liga Champions Eropa untuk kedua kalinya bersama Inter Milan.
Legenda Lazio dan Piacenza itu mengantarkan Inter ke final usai menyingkirkan kandidat kuat, Barcelona di babak semifinal dengan agregat 7-6.
Itu merupakan kesempatan keduanya bersama Inter, setelah dua tahun yang lalu ia juga mencapai babak final di Istanbul 2022/2023, namun kalah dari Manchester City (1-0).
Juru taktik yang dijuluki Si Iblis Piacenza itu cukup sukses di kursi kepelatihan Inter Milan yang dijalaninya sejak 2021 silam.
Inzaghi membawa Inter meraih gelar juara Piala Super Italia tiga tahun beruntun (2021, 2022, 2023). Lalu menjadi juara Copa Italia 2022-2023, Scudetto Serie A musim 2023-2024), dan runner up Liga Champions Eropa 2022-2023.
Adik kandung Filippo Inzaghi itu masih berpeluang meraih dua gelar musim ini. Di Serie A mereka hanya berjarak tiga poin dari pemuncak klasemen Napoli dalam tiga pertandingan sisa, dan tentu saja final Liga Champions menghadapi pemenang Arsenal vs Paris Saint Germain.
Inzaghi juga tengah mengejar trofi keempat Liga Champions untuk Inter Milan. I Nerazzurri itu sudah menjadi juara sebanyak tiga kali, pada musim 1963/1964, 1964/1965, dan 2009/2010, dan tiga kali pula sebagai runner up.