Jayapura, Euforia.id | PSBS Biak Numfor gagal menang di markas Madura United pada laga lanjutan kompetisi Liga 1, Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (8/2/2025). PSBS hanya bisa meraih hasil imbang dengan skor akhir, 0-0.
Hasil yang diraih PSBS itu memperpanjang paceklik kemenangan mereka di Liga 1. Dalam lima laga terakhir, skuad berjulukan Badai Pasifik itu hanya meraih empat hasil imbang dan sekali kalah.
PSBS kini masih tertahan di peringkat ke-12 klasemen sementara Liga 1 dengan poin 29. Sedangkan Madura United menempati posisi juru kunci dengan 17 poin.
Juru taktik asal Argentina, Marcos Guillermo Samso yang kini menukangi PSBS lantas kecewa karena timnya gagal memetik kemenangan.
Ia juga kecewa dengan para pemainnya yang tak mampu mencetak gol ke gawang lawan, meskipun membuat sejumlah peluang emas di area pertahanan Madura United.
“Kita datang ke sini untuk dapat tiga poin dengan semua pemain yang kita turunkan, ada beberapa peluang tadi. Tapi kita tidak puas karena tim kami gagal mencetak gol dan harusnya kita menang hari ini,” kata Samso pada konferensi pers usai pertandingan.
Menurut dia, PSBS harusnya bisa memetik kemenangan di markas Madura. Apalagi timnya sempat menekan pertahanan lawan pada 10 menit terakhir. Namun, mereka tetap tak bisa mencetak gol.
“Kita tidak puas dengan hasilnya, karena kita sudah mematangkan rencana dan taktik untuk datang ke sini meraih kemenangan. Pemain sudah bekerja keras selama 90 menit, dan 10 menit terakhir kita coba menekan tapi tidak bisa mencetak gol. Menurut saya kita harusnya menang,” ujarnya.
Pemain PSBS, Muhammad Tahir, mengungkapkan ia dan rekan-rekannya sudah bekerja keras dan mengerahkan kemampuan terbaik tapi tak beruntung untuk menjebol gawang lawan. Namun ia tetap syukuri hasil satu poin itu.
“Kami sudah bekerja keras semaksimal mungkin. Kami maunya meraih tiga poin, tapi kita tetap mengucap syukur bisa dapat satu poin di kandang lawan,” kata Tahir.