Menu

Dark Mode
Menang Pilkada Biak, Mansnembra Jamin Tak Ada Lagi Pasien yang Ditolak Puskesmas dan Rumah Sakit Markus dan Jimmy Menang, YPM Garansikan Biak Jadi Ibukota Provinsi Kepulauan Papua Utara Pemain Muda PSBS Dipanggil ke Timnas Indonesia Persiapan Piala AFF Hasil Imbang Bahrain vs Australia Jadi Kabar Baik untuk Indonesia Heboh Saat Blusukan di Distrik Samofa, Markus dan Jimmy Pemimpin Idaman Biak Numfor Pj Gubernur Papua Imbau Pelaksanaan Pilkada Harus Berjalan Aman, Lancar, dan Damai

Internasional

Jorji Akhiri Dahaga Medali Bulutangkis Tunggal Putri Indonesia di Olimpiade

badge-check


					Jorji Akhiri Dahaga Medali Bulutangkis Tunggal Putri Indonesia di Olimpiade Perbesar

Langkah Gregoria Mariska Tunjung terhenti di semifinal tunggal putri Olimpiade 2024 Paris. Gregoria kalah dari unggulan pertama di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Minggu (4/8) siang. Gregoria Mariska harus mengakui keunggulan lawannya dalam tiga set (21-11, 13-21, dan 16-21).(Foto: NOC Indonesia/Naif Muhammad Al’as)

PARIS | Gregoria Mariska Tunjung bisa pulang dengan kepala tegak dari ajang Olimpiade Paris 2024 meskipun langkahnya terhenti di babak semifinal, setelah kalah dari pebulutangkis Korea Selatan, An Se-Yong di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Minggu (4/8).

Meski gagal melenggang ke final Olimpiade Paris, Jorji – sapaan akrab Gregoria Mariska tetap pulang dengan sekeping medali perunggu.

Pasalnya, lawan yang semestinya ia hadapi di perebutan tempat ketiga, Carolina Marin asal Spanyol tak bisa tampil karena mengalami cedera saat menghadapi pebulutangkis Tiongkok, Bing Jiao di babak semi final.

Dengan demikian, medali perunggu telah resmi menjadi milik Jorji dan menjadi satu-satunya medali yang dibawa pulang oleh tim bulutangkis Indonesia dari Olimpiade Paris.

Medali perunggu yang diraih Jorji itu sekaligus mengakhiri dahaga medali bulutangkis Indonesia dari nomor tunggal putri, yang tak pernah diraih selama 16 tahun atau dalam perhelatan tiga Olimpiade.

Medali terakhir tunggal putri Indonesia di ajang Olimpiade dihasilkan oleh Maria Kristin Yulianti yang mendapatkan medali perunggu pada Olimpiade Beijing tahun 2008. (Djaps)

Read More

Menang Pilkada Biak, Mansnembra Jamin Tak Ada Lagi Pasien yang Ditolak Puskesmas dan Rumah Sakit

21 November 2024 - 09:12 WIB

Markus dan Jimmy Menang, YPM Garansikan Biak Jadi Ibukota Provinsi Kepulauan Papua Utara

20 November 2024 - 23:49 WIB

Pemain Muda PSBS Dipanggil ke Timnas Indonesia Persiapan Piala AFF

20 November 2024 - 15:50 WIB

Hasil Imbang Bahrain vs Australia Jadi Kabar Baik untuk Indonesia

20 November 2024 - 11:39 WIB

Trending on Nasional