JAYAPURA | PSBS Biak Numfor kian merangsek naik ke papan tengah klasemen Liga 1 musim 2024/2025 usai menang tipis 0-1 atas tuan rumah Persik Kediri di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (28/9/2024).
Badai Pasifik – Julukan PSBS sebenarnya kalah dominasi penguasaan bola pada duel kontra Persik. Pada babak pertama tuan rumah terus menguasai bola namun sulit menembus pertahanan PSBS.
Sebaliknya, Fabiano Beltrame dan kolega bermain lebih sabar dan efektif. Meski hanya 31 persen menguasai bola, PSBS membuat dua kali kesempatan emas ke gawang Persik.
Hingga penghujung babak pertama, striker PSBS Biak asal Brasil, Alexsandro Ferreira mendapatkan hadiah penalti.
Kesempatan itu tak disia-siakan Alex. Esksekusinya berhasil menembus gawang Persik dan membuat PSBS unggul 0-1 hingga turun minum.
Pada babak kedua, pelatih PSBS Guillermo Samso melakukan sejumlah pergantian pemain, memasukkan dua pemain bertipikal menyerang, Todd Rivaldo Ferre dan Pablo Arganaraz, lalu mengganti Alexsandro dengan Albeto Goncalves.
Akan tetapi pergantian pemain itu tak mampu memperbesar keunggulan bagi PSBS.
Pertahanan mereka justru mendapat sejumlah ancaman dari serangan bergelombang pemain Persik. Beruntung, lini pertahanan PSBS masih tetap sigap menahan gempuran.
Permainan kedua tim lebih banyak mengalirkan bola di lini tengah. Kedua tim tak banyak membuat peluang emas. Sampai menit pertandingan babak kedua berakhir, skor tak berubah untuk keunggulan PSBS 0-1.
Juru taktik PSBS asal Argentina, Guillermo Samso mengatakan timnya memang datang ke markas Persik untuk menang. Mereka sudah menyiapkan strategi untuk menahan gempuran Persik yang punya kelebihan agresifitas.
“Kita memang datang ke markas Persik untuk mendapatkan poin dan kita sudah punya strategi untuk meladeni mereka [Persik]. Kita tahu Persik punya kelebihan, tapi kita tadi membuat mereka frustasi,” kata Samso lewat rekaman konferensi pers usai pertandingan.
Asisten Juan Esnaider yang kini didapuk sebagai pelatih kepala PSBS itu mengatakan timnya bermain rapi dan disiplin dalam bertahan untuk mendapatkan poin.
“Pemain kita bermain disiplin karena kita target mendapatkan poin di markas Persik,” ujarnya.
Bek naturalisasi PSBS, Fabiano Berltrame mengatakan kemenangan yang mereka raih di markas Persik adalah hasil kerja keras dari seluruh pemain.
“Ini semua karena kerja keras pemain sehingga bisa mendapatkan hasil yang baik. Kita akan mencoba untuk melakukan persiapan lebih lagi agar di pertandingan berikutnya agar bisa kembali mendapat hasil yang baik,” kata Beltrame.