JAYAPURA | Kompetisi Liga 1 2024/2025 akan dibuka dengan pertemuan Persib Bandung dengan PSBS Biak Numfor di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat, Jumat (9/8). Laga itu merupakan pertarungan dua klub juara di level berbeda.
Persib adalah juara Liga 1 musim lalu, sedangkan PSBS adalah kampiun kompetisi kasta kedua musim lalu yang membuat mereka promosi dan kini berada di level kompetisi yang sama dengan Persib.
Sebagai tim promosi, PSBS yang berjulukan Badai Pasifik sangat serius menyiapkan tim mereka.
Sejumlah nama jebolan Liga 1 musim lalu telah mereka rekrut. Tujuh pemain asing juga sudah digaet untuk memperkuat lini per lini.
Di kursi pelatih, PSBS juga membuat terobosan dengan mendatangkan sosok kenamaan yang pernah berkiprah di Liga Spanyol, Juan Eduardo Esnaider.
Sementara Persib Bandung, skuad mereka tak banyak berubah. Masih ditukangi pelatih asal Kroasia, Bojan Hodak.
Klub berjuluk Maung Bandung itu juga masih diperkuat oleh duet penyerang tajam asal Brasil, Ciro Alves dan David Da Silva.
Meski begitu, skuad PSBS tak gentar jelang bertandang ke markas Persib di laga pembuka Liga 1 2024/2025.
Presiden klub PSBS, Yan Permenas Mandenas tetap optimis timnya bisa menampilkan permainan terbaik dan mendapatkan hasil sesuai ekspektasi.
“Tim kita tetap berlatih terus secara intens karena laga perdana melawan Persib Bandung merupakan laga bergengsi karena mempertemukan klub juara Liga 2 dan Liga 1,” kata Mandenas.
“Walaupun kami klub promosi tapi tetap akan memberikan perlawanan terbaik. Mudah-mudahan penampilan kita bukan hanya sekadar memberikan hiburan, tapi kita berusaha maksimal untuk memberikan yang terbaik.”
Sang juru taktik, Juan Esnaider menyatakan tim besutannya sudah dalam kondisi siap untuk memulai kompetisi di markas Persib.
Meski sadar tim yang akan dilawan adalah juara bertahan, eks pemain Real Madrid itu tetap mematok target tiga poin.
“Yang penting sekarang itu kita bisa memulai pertandingan pertama dan semua pemain siap untuk main. Walaupun kita main dengan tim juara bertahan, kita akan main untuk menang. Itu pasti,” kata Esnaider. (Djaps)