Menu

Mode Gelap
Hari Disabilitas Internasional 2024 Membuka Kesetaraan Peluang dalam Berkarya Komnas Perempuan: Penguatan Perempuan dengan Disabilitas Bagian Integral Pembangunan Inklusif di Indonesia Pesparawi XIV Papua Resmi Dimulai Wisatawan Masih Ramai Mengunjungi Papua di Tahun 2024 IPM Provinsi Papua Tahun 2024 Meningkat PSBS Biak Ditundukkan Malut United

Papua

Lintas Pemuda Serukan Pesan Politik Sehat dalam Pesta Demokrasi di Papua

badge-check


					Lintas Pemuda Serukan Pesan Politik Sehat dalam Pesta Demokrasi di Papua Perbesar

JAYAPURA | Lintas pemuda yang tergabung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Papua dan sejumlah kelompok cipayung menyerukan pesan politik sehat dalam proses pesta demokrasi menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Ketua DPD KNPI Provinsi Papua, Benyamin Gurik menolak isu politik identitas dan agama jelang Pilkada 2024 di Papua.

“Jangan menggunakan isu kedaerahan untuk menghancurkan kita di Papua. Jangan mainkan isu agama yang dapat memecah belah kita, kita jaga persatuan bangsa. Kita memilih orang yang punya track record, itu yang harus dipahami oleh masyarakat,” katanya pada konferensi pers, Senin (2/9).

Billy Kreuw, Ketua KNPI Kabupaten Sarmi juga mengimbau kepada pemuda Tabi Saireri, untuk saling menjaga kedamaian agar Pilkada dapat berjalan baik.

“Dari sisi perbedaan, kami mengharapkan tidak terjadi perbedaan antara suku dan agama, sehingga Pilkada ini dapat berjalan dengan baik,” katanya.

Ia mengatakan, meski telah terjadi pemekaran bukan berarti orang Papua mudah dipecah belah.

“Kita harus tetap satu. Sehingga anak Papua siapa saja yang mencalonkan diri kami pemuda siap mendukung, siapapun yang terpilih dia adalah yang terbaik untuk membangun Papua ke arah yang lebih baik. Kami pemuda siap mendukung anak Papua yang maju di Pilkada Provinsi Papua, kami pemuda nasionalis kami tidak mau ada politik identitas di tanah ini,” ujarnya.

Ketua cabang GMKI Jayapura, Lalius Kabak berharap setiap bakal calon tetap mengedepankan politik sehat dan tidak memainkan isu agama maupun identitas.

“Kami berharap kepada tokoh-tokoh agama agar membangun pendidikan politik moral kepada masyarakat,” katanya.

Charli Lagefa, Ketua Badko HMI Papua – Papua Barat juga mengimbau kepada para pemuda dan masyarakat agar tak mudah terprovokasi yang dapat memecah belah persatuan.

“Pemilu ini adalah pesta demokrasi, kami menjaga kedamaian di Tanah Papua, mari kita bersama jaga Kamtibmas di tanah ini. Masyarakat di Tanah Papua jangan percaya dengan berita-berita hoax itu akan memecah kita. Untuk itu kita minta cerdas dan bijak dalam bermediasosial,” serunya. (Djaps)

 

Baca Lainnya

Pesparawi XIV Papua Resmi Dimulai

3 Desember 2024 - 20:27 WIB

Wisatawan Masih Ramai Mengunjungi Papua di Tahun 2024

3 Desember 2024 - 11:36 WIB

IPM Provinsi Papua Tahun 2024 Meningkat

3 Desember 2024 - 09:54 WIB

PSBS Biak Ditundukkan Malut United

2 Desember 2024 - 21:19 WIB

Trending di Olahraga