Jayapura, Euforia.id | Tak hanya merampungkan komposisi skuad, manajemen Persipura Jayapura juga mengubah wajah klub pengoleksi empat gelar juara Liga Indonesia itu dari sisi perlengkapan, atau seragam kebesaran mereka.
Kostum latihan yang dikenakan oleh Boaz Solossa dan kolega kali ini terlihat lebih menyala dibanding beberapa musim sebelumnya.
Dalam sesi pemusatan latihan tim Mutiara Hitam yang dipusatkan di Kulon Progo, Yogyakarta, seluruh pemain dalam skuad besutan Ricardo Salampessy itu mengenakan kostum dengan warna yang lebih garang.
Kostum utamanya tetap sama, merah hitam. Tapi ada juga yang berwarna hitam merah, hitam polos, dan ungu.
Kombinasi warna kebesaran Persipura pada kostum baru itu terlihat jauh lebih tegas dan mengingatkan akan masa kejayaan mereka dahulu.
Desain kostum latihan itu tampak minimalis, namun menegaskan identitas asli Persipura yang didominasi oleh warna merah menyala.
Yang mengejutkan, kostum yang mereka kenakan itu tak lagi berlogo apparel ternama, Specs. Terlihat jelas logo yang kini terpampang di dada sebelah kanan itu berbentuk burung cenderawasih, hewan endemik Papua.
Tak hanya pada kostum latihan, kaos polo yang dipakai oleh pemain Persipura saat ini juga berasal dari apparel yang sama.
Euforia coba menelusuri dari mana asal apparel berlogo cenderawasih itu. Apparel itu merupakan brand lokal yang belum pernah terlihat sebelumnya di kompetisi sepak bola Indonesia.
Logo burung cenderawasih itu merupakan logo milik PT Nusantara Cendrawasih Karsa yang belum diluncurkan secara resmi. Perusahaan tersebut kemungkinan adalah anak perusahaan Owen Rahadian yang berfokus pada pemberdayaan olahraga (empowering sports) dan sportainment.
Ini menjadi sebuah terobosan baru bagi Persipura menuju pengelolaan klub profesional.
Sebelumnya, Owen juga melakukan hal serupa di PSBS Biak Numfor. Semua perlengkapan latihan dan tanding klub Badai Pasifik itu disuplai oleh Kasumasa, brand lokal yang didirikan untuk menyokong PSBS.
Persipura dari tahun ke tahun mendapatkan dukungan apparel dari brand Specs. Pertama kali mereka digandeng specs pada dua ribu lima silam. Lalu sempat berpindah ke apparel tanpa nama, multisport, lotto, dan kembali ke specs mulai 2010 hingga musim kemarin.
