MEDAN | Kontingen Papua Pegunungan kembali membuat kejutan setelah mendapatkan medali emas pertama pada cabang olahraga biliar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumatera Utara.
Prestasi ini merupakan sejarah baru bagi kontingen Papua Pegunungan pada debut keikutsertaan mereka di ajang PON.
Atlet biliar putri, Kenny Tirza Chandra mempersembahkan medali emas pertama bagi kontingen Papua Pegunungan dari cabor biliar nomor lomba 10 Ball Single putri.
Kenny mengalahkan pebiliar Jawa Timur, Emilia Putri Rahmanda dengan skor 7-5 pada babak final yang berlangsung di Pardede Hall, Medan, Minggu (15/9/2024).
Sekretaris Umum KONI Papua Pegunungan, Timotius Matuan berfoto bersama Pebiliar Kenny Tirza Chandra
Sekretaris Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua Pegunungan, Timotius Matuan bangga atas prestasi atlet biliar mereka yang telah mempersembahkan medali emas bagi kontingen Papua Pegunungan di PON XXI.
“Kami atas nama Provinsi Papua Pegunungan dan masyarakat mengucapkan terima kasih kepada atlet Kenny Chandra yang telah menyumbangkan medali emas biliar pada hari ini,” kata Matuan di Pardede Hall.
Ia menyebut prestasi yang diraih oleh Kenny Chandra itu merupakan sebuah kebanggaan bagi kontingen Papua Pegunungan sebagai Provinsi DOB.
“Itu satu kebanggaan buat kami dan buat atlet kami, dan kami harap kepada masyarakat Papua Pegunungan memberikan dukungan dan doa bagi atlet-atlet kita yang masih akan bertanding,” ujarnya.
Pada cabang olahraga biliar ini, kontingen Papua Pegunungan menurunkan tiga atlet. Selain Kenny Chandra, ada Hamka Jaya dan Junaedi di nomor 15 Ball Single Putra dan Double 9 Ball.
“Selain Kenny ini, kita ada dua atlet biliar lagi yang tampil,” pungkasnya. (Djaps)
